Jumat, 01 Mei 2015

SEJARAH : PERANG DUNIA II



PERANG DUNIA II
    
Peta Konsep



A.  Pengertian Perang Dunia II

Perang Dunia II berlangsung pada 1939-1945. Perang awalnya hanya terjadi dikawasan Benua Eropa. Lambat laun menjalar ke Negara-negara di kawasan Afrika dan Asia. Itulah sebabnya mengapa perang ini disebut dengan Perang Dunia.

B.  Latar Belakang Perang Dunia II 
Latar belakang terjadi perang dunia karena munculnya Negara-negara fasis yaitu Jerman, Italia dan Jepang.
1.    Fasisme di Jerman
}  Jerman pasca Perang Dunia I menjadi negara yang hancur. Baik dari segi sarana dan prasarana kota, maupun dalam kehidupan ekonomi. Bantuan pembangunan dari Amerika lewat program Dawes dan Young ternyata tidak banyak membantu. Dalam kekacauan ekonomi ini, muncul Adolf Hitler. Ia seorang pensiunan kopral angkatan darat yang mendirikan Partai Nazi. Lewat partainya ini, Adolf Hitler berpropaganda bahwa kesengsaraan rakyat merupakan akibat dari kekalahan perang.
}  Pada 1933, Partai Nazi memenangkan pemilu sehingga Adolf Hitler diangkat menjadi kanselir. Pada April 1933, Adolf Hitler akhirnya memegang kekuasaan absolut atas Jerman. Dia mengangkat diri sebagai fuhrer (pemimpin) dengan jabatan sebagai Perdana Menteri dan Kepala Negara. Dalam kepemimpinannya, Jerman segera keluar dari LBB dan membatalkan Perjanjian Versailles pada 1935.
2.    Fasisme di Italia
}  Italia menjadi salah satu pemenang dalam Perang Dunia I. Kendati demikian, Italia amat kecewa sebab setelah perang hanya mendapatkan keuntungan yang sedikit. Kesalahan ini ditimpakan pada Raja Victor Immanuel III yang dianggap lemah. Situasi ekonomi dan politik pun menjadi tidak stabil. Dalam situasi seperti ini, muncul tokoh tangan besi, Benito Mussolini yang mengikat (fascere) seluruh bangsa dengan terornya. Pada 1919, Benito Mussolini membentuk Partai Fasis yang revolusioner.
}  Pada 1922, Partai Fasis memenangkan pemilu. Mussolini akhirnya dilantik sebagai perdana menteri oleh Raja Victor Immanuel III. Selanjutnya, dia mengangkat diri sebagai Il Duce (Sang Pemimpin). Benito Mussolini menjadikan Italia hanya memiliki satu partai, yakni Partai Fasis.
3.    Fasisme di Jepang
}  Setelah berhasil mengalahkan Rusia dalam perang tahun 1905, Jepang tumbuh menjadi sebuah negara militer kuat. Namun, Jepang kemudian mengalami depresi ekonomi. yang diperparah lagi dengan kekacauan politik akibat tidak adanya pemimpin yang mampu mengangkat Jepang dari kemelut ekonomi. Dalam situasi ini, muncul kalangan militer yang kemudian memegang kendali pemerintahan.
}  Pemerintahan militer Jepang mampu menanamkan rasa patriotisme dan kedisiplinan pada bangsa Jepang. Mereka mampu meyakinkan masyarakat Jepang bahwa hanya dengan patriotisme dan kedisiplinan, mereka mampu keluar dari kemelut ekonominya. Mereka juga mendidik para pemudanya untuk memiliki rasa patriotisme yang tinggi, walaupun harus menyerahkan nyawanya. Jepang tumbuh menjadi negara yang kuat, terlebih setelah Jenderal Hideki Tojo menjadi perdana menteri.
C.  SEBAB-SEBAB PERANG DUNIA II
Sebab-sebab terjadinya PD II dapat dibedakan  menjadi dua, yaitu.
1.    Sebab Umum (tidak langsung)
}  Jerman di bawah pimpinan Hitler melancarkan politik balas dendam (revenge idea) terhadap negara-negara yang mengalahkannya dalam Perang Dunia I.
}  Kegagalan LBB
}  Perlombaan persenjataan
}  Krisis ekonomi dunia
}  Mulculnya idiologi fasis
2.    Sebab (khusus) langsung
}  Jerman menyerbu Polandia pada tanggal 1 September 1939. Polandia yang netral dibela Inggris dan Prancis. Kedua negara ini menyatakan perang terhadap Jerman. PD II akhirnya meletus dan melanda seluruh dunia.
D.  JALANNYA PERANG DUNIA II
1.    Perang di Eropa
}  Jerman dalam waktu beberapa minggu sudah dapat menguasai Polandia. Setelah mengadakan Perjanjian Pakta Non-Agresi dengan Uni Soviet, Jerman dalam waktu singkat juga menduduki Denmark, Norwegia, Belanda, Belgia, dan Prancis Utara.
}  Sementara itu, Uni Soviet segera menduduki negara-negara Baltik (Lituania, Latvia, Estonia) dan Finlandia. Uni Soviet juga segera menyerang negara-negara Eropa tengah seperti Cekoslovakia, Moldova, dan Rumania.
}  Sekitar tahun 1941, Jerman melanggar Pakta Non-Agresi. Jerman menyerang Uni Soviet, tetapi dapat ditahan Jendral Gergy Zhukov. Sejak itu, Uni Soviet memihak kepada blok Sekutu.
}  Bulan Desember, Amerika Serikat masuk dalam kancah perang setelah Jepang menyerang Pearl Harbor, pada 7 Desember 1941. Pada tahun 1943, pasukan Sekutu mulai mengebom kota-kota Jerman. Pada bulan Juli, pasukan Sekutu dapat menguasai Sicilia dan dua bulan kemudian dapat menguasai Italia. Dengan demikian, Italia menyerah kepada Sekutu. Di sektor timur, pasukan Sekutu pada bulan Juni 1944 dapat menguasai Prancis. Bulan Maret 1945, pasukan Sekutu dapat menyeberangi Sungai Rhine lalu menguasai Kota Berlin. Atas kekealahan tersebut akhirnya Jerman menyerah kepada Sekutu.
Peta Jerman Setelah Berakhirnya Perang Dunia II


2.    Perang di Afrika
}  Perang di Afrika Utara antara Inggris dan Italia selalu dimenangkan Inggris.
}  Namun, ketika pasukan Jerman pimpinan Jenderal Rommel menyerang Afrika, Jerman dapat menguasai Mesir.
}  Ketika pasukan Inggris mendapat bantuan pasukan Amerika pimpinan Jenderal Eisenhower, pasukan Jerman dapat didesak dan dikalahkannya. Tanggal 13 Mei pasukan Jerman menyerah di Afrika Utara.
3.    Perang di Asia Pasifik
}  Ketika Eropa sedang diamuk perang hebat, tiba-tiba Jepang menyerang Pearl Harbor. Keesokan harinya, Amerika Serikat menyatakan perang terhadap Jepang. Setelah menyerang Pearl Harbor, dalam waktu singkat Jepang dapat menguasai Asia Timur.
}  Dalam waktu lima bulan, Jepang menguasai Birma, Hongkong, Singapura, Malaysia, Indonesia, dan Filipina. Jepang juga menginvasi Papua Nugini dan mengancam Australia. Langkah Jepang untuk mengusai Australia gagal karena pasukan Amerika mencium rencana Jepang. Dalam Perang Midway, pasukan Jepang dapat dikalahkan.
}  Sejak tahun 1943 keadaan perang mulai berbalik. Pasukan Sekutu pimpinan Jenderal Mac Arthur pelan-pelan dapat memukul pasukan Jepang. Pada tanggal 6 Agustus 1945 bom atom dijatuhkan di Hiroshima dan di Nagasaki pada tanggal 9 Agustus 1945. Karena serangan tersebut, Jepang akhirnya menyerah pada 14 Agustus 1945 (secara resmi pada 2 September 1945), di atas kapal Missouri yang berlabuh di Teluk Tokyo.
}  Dengan terjadinya peristiwa tersebut, maka berakhirlah Perang Dunia II yang terjadi di Asia-pasifik. Dijatuhkannya bom atom oleh pihak sekutu di kota Nagasaki dan Hiroshima membuat Jepang menyerah dalam PD II.
E.  DAMPAK PERANG DUNIA II
Dampak-dampak Perang Dunia II antara lain.
1.      Tampilnya dua kekuatan super (super power) di dunia. Kedua kekuatan tersebut adalah Amerika Serikat dengan ideologi demokrasi liberal dan Uni Soviet dengan ideologi komunisme. Kedua negara ini, dalam sejarah dunia, selanjutnya bersaing memperebutkan pengaruh.
2.      Muncul negara-negara baru, seperti Indonesia, India, Sri Lanka, dan Filipina
3.      Timbulnya inisiatif mendirikan lembaga internasional untuk memelihara perdamaian dunia. Inisiatif ini muncul dari Franklin Roosevelt, Winston Churchill, dan Joseph Stalin. Dari inisiatif mereka ini, kemudian terbentuk Perserikatan Bangsa Bangsa (United Nations)

F.   DAMPAK PERANG DUNIA II BAGI INDONESIA
Di Indonesia, Perang Dunia II juga membawa dampak yang sangat besar terhadap rakyat. Sebagai salah satu daerah jajahan Jepang, seluruh potensi rakyat Indonesia diarahkan untuk mendukung Jepang dalam PD II. Dalam kesempatan tersebut, dipergunakan oleh  Bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya.

1 komentar:

Soal Sumatif IPS 9 Semester Genap

  PENILAIAN AKHIR TAHUN MATA PELAJARAN     : Ilmu Pengetahuan Sosial KELAS/SEMESTER    : IX / G enap WAKTU                      : 9 0 ...